PELITANEWS.CO - Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda menilai cap ‘ayam sayur cemen’ pantas disematkan kepada Edy Mulyadi usai m...
PELITANEWS.CO - Pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda menilai cap ‘ayam sayur cemen’ pantas disematkan kepada Edy Mulyadi usai mangkir dari pemanggilan polisi pada Jumat (28/1) kemarin.
Dia tak menyangka nyali Edy tak sebesar ketika menyebut Menhan RI Prabowo Subianto sebagai ‘macan mengeong’. Menurutnya, apa yang menimpa eks caleg PKS itu adalah karma.
“Edy Mulyadi sempat menghina pak menhan kita @prabowo "macan mengeong".. sekarang dia jadi bulan-bulanan dibully orang se-Indonesia "ayam sayur cemen" gegara mangkir dari panggilan polisi, KARMA ITU INSTAN,” tulis Abu Janda di unggahan akun Instagram @permadiaktivis2, Sabtu (29/1).
Abu Janda lantas menyibak kiprah Edy Mulyadi yang sempat menjabat Sekjen GNPF Ulama. Edy, kata dia, juga berperan menjebloskan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ke penjara.
“Ternyata Edy Mulyadi ini dulu Sekjen GNPF Ulama 212 ikut andil memasukkan Ahok ke penjara,” jelas dia.
Dia mengingatkan Edy agar bersiap menerima pembalasan atas perbuatannya selama ini.
“KARMA AKBAR MENUNGGUMU EDY. kau cuma sedang menunda datangnya kiamat untukmu,” tegas Abu Janda.
S:Jitunews