PELITANEWS.CO - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla, diterpa tudingan terkait kepulangan Rizieq Shihab. Kalla disebut punya andil d...
PELITANEWS.CO - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla, diterpa tudingan terkait kepulangan Rizieq Shihab. Kalla disebut punya andil di balik pulangnya pimpinan FPI itu ke Tanah Air setelah 3,5 tahun tinggal di Arab Saudi.
JK pun menjawab tudingan itu. Dalam wawancara bersama jurnalis Beritasatu TV, Claudius Boekan, JK membantah tudingan itu dan menyebut kunjungan ke Saudi hanya untuk ibadah.
Pernyataan tersebut terekam dalam video program siaran Special Interview With Claudius Boekan yang diunggah di channel YouTube Beritasatu TV. Dream telah mendapatkan izin untuk mengutip wawancara tersebut.
Beberapa hari sebelumnya JK diketahui memang berkunjung ke Riyadh untuk melakukan penandatangan kerja sama pembangunan Museum Sejarah Nabi Muhammad dan Peradaban Islam.
Setelah itu, JK menuju Mekah untuk melaksanakan ibadah umroh.
Beberapa hari setelahnya, Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Di dunia maya muncul tudingan JK berperan dalam kepulangan Rizieq untuk memuluskan jalan bagi Anies Baswedan menjadi Presiden.
Cuma Ibadah
"Maksud saya ke Mekah adalah ibadah saja, sepulang dari Vatikan. Di samping singgah di Riyadh untuk tanda tangan, kita ibadah, malah dituduh macam-macam," ujar JK kepada Boekan dalam wawancara yang diunggah di YouTube pada Jumat, 4 Desember 2020.
Tudingan tersebut dimunculkan sejumlah tokoh, salah satunya politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaen.
Dalam cuitannya, Ferdinand sempat menyinggung pertemuan seorang tokoh nasional dengan Rizieq.
JK pun meminta pertanggungjawaban atas pernyataan tersebut. Apalagi, cuitan itu juga berkaitan dengan Palang Merah Indonesia dan Dewan Masjid Indonesia, dua organisasi yang saat ini dipimpin JK.
"Walaupun tidak pakai nama langsung tapi hampir semua orang tahu bahwa yang dimaksud adalah saya. Dan itu ada penjelasannya karena menyangkut PMI dan DMI. Cuma saya yang ke Saudi dan itu ketua PMI dan DMI," kata JK.
Tak Ada Pertemuan dengan Rizieq di Saudi
JK menegaskan tidak bertemu dengan Rizieq Shihab saat di Saudi.
Bahkan JK juga menyebut tidak ada niatan untuk bertemu Rizieq.
JK juga berkomentar mengenai tudingan membawa uang dalam koper. Uang itu disebutkan diterima JK dari Rizieq.
"Tidak masuk akal. Orang sekarang kalau kirim duit tidak pakai koper lagi," kata JK.
JK juga mengungkapkan jika terjadi pertemuan dengan Rizieq maka itu terjadi secara biasa saja. Sebab menurut JK, Rizieq adalah orang dalam status bebas.
"Karena perkaranya yang semula itu sudah di-SP3 (Surat Perintah Penghentikan Penyidikan) semua kan. Jadi beliau orang bebas," kata dia.
Lebih lanjut, JK mengatakan persoalan kepergiannya ke Saudi menjadi masalah karena ada pihak yang meributkannya. "Karena ada yang ribut, ya jadi ribut," ucap JK.
S:dream